1TULAH.COM – Saraf terjepit atau Hernia Nucleus Pulposus (HNP) adalah suatu kondisi yang terjadi ketika adanya tekanan pada saraf oleh jaringan di sekitarnya, seperti tulang, tulang rawan, otot atau tendon. Tekanan ini mengganggu fungsi saraf, menyebabkan rasa sakit, kesemutan, mati rasa atau kelemahan.
Saraf terjepit dapat terjadi di sejumlah tempat di tubuh. Salah satubya Disk hernia yaitu tulang yang berada dibelakang bagian bawah, misalnya, dapat memberi tekanan pada akar saraf, menyebabkan rasa sakit yang menjalar ke bagian belakang kaki.
Demikian juga, saraf terjepit di pergelangan tangan yang dapat menyebabkan rasa sakit dan mati rasa di tangan hingga jari (disebut juga sindrom terowongan karpal).
Dengan istirahat dan perawatan konservatif lainnya, kebanyakan orang pulih dari saraf terjepit dalam beberapa hari atau minggu.
Ciri–Ciri Saraf Kejepit
Ciri-ciri Saraf kejepit biasanya ditandai dengan rasa sakit atau nyeri yang menyebabkan kesulitan bergerak dan beraktivitas.
Berikut ini adalah ciri-ciri yang muncul ketika terkena Saraf kejepit :
- Timbulnya rasa sakit atau nyeri yang intens
Rasa sakit atau nyeri yang timbul biasanya akan muncul sensasi rasa terbakar.
Dalam hal ini, didalam tubuh kita sel-sel akan memproduksi lebih banyak protein dan sistem imun tubuh agar bisa membantu memperbaiki kerusakan yang ada didalam tubuh kita.
Pada saat mengalami hal ini juga, pengidap saraf kejepit juga diperbolehkan untuk mengonsumsi obat Pereda nyeri tanpa resep dari dokter. Contohnya obat antiinflamasi nonstreoid (NSAID) dapat membantu mengurangi rasa nyeri yang disebabkan saraf kejepit ringan.
- Mati rasa atau penurunan sensasi
Pada kasus ini biasanya terjadi karena postur tubuh yang buruk. Postur tubuh yang buruk biasanya dikarenakan kerusakan pada tulang sumsumm belakang.
Kerusakan tersebut bisa menyebabkan tekanan berlebihan pada tulang belakang dan otot, sehingga tejadinya saraf kejepit.
Hal ini dapat dihindari dengan memperbaiki postur tubuh yang buruk dengan cara rajin berolahraga, mengubah cara duduk atau berdiri yang bungkuk, melakukan fisioterapi dan lain-lain.
- Mengalami sensasi kesemutan
Kesemutan merupakan sensasi yang “geli” atau kebas yang biasanya terdapat dibagian kaki, tangan, dan lengan. Biasanya terjadi karena tekanan pada saraf.
Hal ini dapat diredakan dengan cara mengompres bagian yang sedang kesemutan.
- Rasa tegang yang membuat kesulitan untuk bergerak
Ketegangan yang terjadi biasanya dikarenakan ketika otot mengalami kontraksi yang terus menerus dan tidak dapat kembali kedalam posisi normal.
Pada kondisi ini biasanya dilakukan peregangan yang mudah atau tidak berlebihan agar menghindari kerusakan saraf lebih lanjut.
Cara Mengatasi Saraf Kejepit
Berikut cara untuk mengatasi Saraf Kejepit yaitu :
- Minum obat Pereda nyeri seperti, obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti aspirin, ibuprofen, atau naproxen yang dapat mengurangi pembengkakan dan rasa nyeri.
- Istirahat yang cukup dan tidak stres dengan aktivitas yang berulang
- Rajin Berolahraga untuk memperbaiki postur tubuh yang rusak
- Mengompres bagian yang mengalami kesemutan dengan air hangat
Sumber : Perlu Diketahui, Pengertian, Ciri-Ciri Saraf Kejepit dan Cara Mengatasinya
1TULAH 