1TULAH.COM – Shin Tae-yong (STY), pelatih Timnas Indonesia U-23 sukses membawa timnya menyingkirkan tim favorit, Korea Selatan di babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Di satu sisi, STY tentu gembira. Tapi di sisi lain, pasti ini sulit sebab harus melawan negaranya sendiri.
Timnas Indonesia U-23 asuhan Shin Tae-yong berhasil mengalahkan Korea Selatan melalui adu penalti dengan skor 11-10, usai pertandingan 120 menit berakhir imbang 2-2.
Kemenangan ini spesial bagi Timnas Indonesia U-23 sebab berhasil mencetak sejarah di ajang Piala Asia U-23, dan kini selangkah lagi akan lolos ke sepak bola Olimpiade Paris 2024.
Bagi STY sendiri, tentu kemenangan ini istimewa secara personal. Apa pun itu, pelatih berusia 53 tahun itu membuktikan jika ‘roda itu berputar’.
Bagaimana tidak, STY pernah dilempar guling hingga telur di negaranya sendiri di tahun 2018, buntut dari kekecewaan suporter akibat pencapaian Timnas Korea Selatan.
Sebelum melatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memang pernah menjadi pelatih Timnas Korsel di segala level usia, termasuk di tim senior. Ia bahkan sukses membawa anak-anak didiknya lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia.
Korsel saat itu tergabung di fase grup bersama Meksiko, Swedia, dan Jerman. Walaupun Korea Selatan kalah 1-2 dari Meksiko dan 0-1 dari Swedia, tapi kejutan datang saat Taeguk Warriors mengalahkan Jerman 2-0.
Kemenangan yang tak diprediksi sebelumnya berhasil meredam kritik tajam dari para penggemar akibat kekalahannya dari Meksiko dan Swedia.
Meskipun mendapatkan banyak pujian hangat, Timnas Korsel yang ketika itu tiba di bandara lebih awal sempat mendapat perlakuan kurang menyenangkan.
Sebab, saat para pemain dan STY melakukan sesi foto, ada penggemar yang kecewa hingga melempar telur dan guling ke arah mereka.
Pasca Piala Dunia itu, STY pun didepak Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA), sebelum akhirnya mantan gelandang serang Timnas Korea Selatan (22 caps) itu digandeng PSSI untuk melatih Timnas Indonesia pada 2019.
Kini di 2024, Shin Tae-yong berhasil menyingkirkan negaranya sendiri di pesta sepak bola terakbar Asia di level U-23. Revans yang manis tentunya atas perlakuan tak mengenakkan yang diterimanya beberapa tahun silam.
Meski sempat terasa canggung, namun keadaan bisa dikuasai oleh jumlah pendukung tim yang lebih banyak. Mereka berteriak kepada penggemar yang tidak puas agar berhenti melemparkan benda-benda.
Sumber : Dulu Dilempari Telur di Negara Sendiri, Kini STY Buat Korsel Menangis di Piala Asia
1TULAH 